Olahragaatletik terdiri atas cabang olahraga lempar, lompat, dan lari. Cabang olahraga lempar terdiri atas lempar lembing, lempar cakram, dan lempar martil. Pada pembahasan materi kali ini yaitu tentang lempar cakram. Sebelum kita mempelajari lebih jauh tentang lempar cakram, lebih dahulu kita harus mengetahui bentuk dan ukurannya serta alat-alat yang dipergunakan untuk lempar cakram.
Lempar lembing merupakan olahraga dalam salah satu nomor olahraga atletik. Atletik yang termasuk ke dalam jenis lempar memerlukan beberapa hal seperti awalan, kecepatan dan sekumpulan tenaga saat melempar agar dapat mencapai hasil lemparan yang maksimal. Olahraga lempar lembing ini dilakukan dengna cara melemparkan lembing ke dalam jarak tertentu. Agar dapat mencapai jarak maksimum, maka pelempar harus mampu memadukan keseimbangan dalam tiga hal, yaitu kecepatan, teknik dan kakuatan. Melempar adalah melakukan sebuah gerakan menolak atau mendorong yang pada intinya adalah seperti membuang sesuatu dengan menggunakan tangan. Dalam proses pelemparan tersebut terjadi aliran tenaga yang berawal dari tangan menuju media yang dipegang oleh tangan di mana dalam olahraga ini media tersebut adalah lembing. Lempar lembing dapat diartikan sebagai melakukan gerakan untuk mendorong atau melepaskan lembing dari tangan dengan tenaga ke arah yang sudah ditentukan sesuai sasaran atau keinginan pelempar. Sebelum membahas mengenai ukuran lapangan dalam lempar lembing, ada baiknya untuk para atlet mengetahui mengenai bentuk latihan lempar lembing sebagai dasar untuk menjadi atlet professional. Bentuk latihan lempar lembing tersebut di antaranya 1. Melempar dari berdiri menghadap depan Bentuk latihan lempar lembing pertama adalah posisi pelempar yang berdiri menghadap ke depan dengan kaki terbuka selebar bahu. Lalu lembing ditarik dan dipegang di atas kepala dengan posisi menunjuk ke tanah dengan sudut runcing. Kemudian lembing dilemparkan untuk menancap di tanah 3-4 meter di depannya. Baca Sejarah dan Teknik dalam Lempar Cakram β Peraturan dalam Lempar Cakram β Macam-macam Nomor Lempar dalam Atletik β Macam-macam Gaya dalam Lempar Lembing β Peraturan dalam Lempar Lembing β Olahraga Tolak Peluru Sejarah Gaya dan Tekniknya 2. Melempar berdiri menghadap ke samping Dalam melakukan lempar lembing yang menghadap kea rah samping, pelempar berdiri dengan kaki terbuka selebar 60-90 cm dan menunjuk lurus ke depan. Letakkan berat badan di bagian belakang, bertumpu pada kaki kanan. Posisikan kepala menghadap ke depan, sedangkan pinggang dan bahu menghadap ke arah samping. Lalu lembing ditarik dengan posisi mata lembing dekat dengan mata pelempar sebelah kanan. Letakkan telapak tangan kanan menghadap ke atas dan di berada di bagian atas garis bahu. Setelah itu, mulai gerakan dengan mengangkat sedikit kaki dari tanah, dan berat badan ada pada kaki kanan yang dibengkokan sedikit. Kemudian dorong kaki kanan dengan kuat, bertumpu pada telapak kaki dan meletakkan kaki kiri di tanah dengan tumit lebih dulu. Lalu putar pinggang ke depan membentuk punggung melengkung dengan bahu, lengan, dan tangan mengikuti. Pertahankan siku agar selalu dekat dengan lembing selama melakukan gerakan ini. Untuk melakukan latihan lempar lembing tersebut diperlukan pengawasan pelatih untuk para atlet atau guru untuk para siswa yang melakukan praktek untuk pelajaran sekolah. Selanjutnya pembahasan akan masuk kepada ukuran lapangan dalam lempar lembing yang perlu diketahui detail ukurannya, termasuk ukuran lembing yang digunakan. Ukuran Lapangan Lempar Lembing Mengenai peraturan lapangan adalah penentuan ukuran yang telah ditetapkan oleh IAAF yang memenuhi standar dan spesifikasi lapangan olahraga untuk lempar lembing. Ukuran lapangan lembing tersebut adalah Lintasan awal dibatasi oleh garis 5 cm dan terpisah 4 meter. Panjang lintasan minimal 30 m dan maksimal 36,5m. Lengkungan lemparan terbuat dari kayu atau logam dan berwarna putih selebar 7 cm. Bagian lengkung tersebut permukaannya rata dengan tanah dan berupa busur dari lingkaran yang berdiameter 8 meter. Garis 1,5 meter terletak melilit titik pusat gravitasi lembing. Adanya sudut lemparan berupa pertemuan dua garis dari pusat lengkung lemparan dan membentuk sudut 29 hingga 30 derajat dan memotong ujung lengkung lemparan serta memiliki tebal sebesar 5 cm. Lebar Awalan 4 meter. Panjang awalan 40 meter. BC merupakan busur, Jari-jari AB=AC 8 meter. Lebar garis lurus sisi kanan dan kiri adalah 1,5 meter. Lebar Garis Lempar adalah 7 meter. Sudut lemparan 30 derajat. Baca Macam-macam Gaya dalam Lari Jarak Jauh β Peraturan dalam Lari Jarak Menengah β Macam-macam Jarak dalam Olahraga Lari β Macam Macam Lari dalam Olah Raga Atletik β Macam-macam Start dalam Lomba Lari Ukuran Tongkat Lembing Selain ukuran lapangan, dibutuhkan juga peraturan mengenai detail ukuran dan seluk beluk tongkat yang digunakan agar memiliki standar yang sama di semua negara. Spesifikasi tongkat yang sesuai peraturan tersebut terdiri atas 3 bagian utama yaitu mata lembing, badan lembing dan tali pegangan lembing. Berikut adalah detail dari peraturan tersebut berdasarkan peraturan IAAF Panjang lembing untuk putra 2,6 m β 2,7 m dengan berat 800 gram 28 Oz. Panjang tongkat lembing untuk putri adalah 2,2 m β 2,3 m dengan berat 600 gram 21 Oz. Pegangan pada tongkat lembing memiliki lebar 150 mm dan memiliki letak di pusat gravitasi lembing atau sekitar di ukuran 0,9-1,06 m 2 ft 11 ke 3 ft 6 in dari ujung lembing untuk lembing putra dan 0,8-0,92 m 2 kaki 7 sampai 3 ft 0 in dari ujung lembing untuk lembing wanita. Setelah memahami detail ukuran lapangan lempar lembing termasuk ukuran garis dan sudut di dalamnnya dan juga ukuran lembing, perlu dipelajari juga teknik dasar dalam melakukan lempar lembing agar pelempar dapat menghasilkan lemparan yang maksimal dan memenangkan pertandingan yang diikuti. Teknik Dasar Lempar Lembing Teknik dasar lempar lembing yang perlu diketahui terdapat 3 macam. Teknik tersebut antara lain meliputi cara memegang, membawa, dan melempar lembing. Baca Ukuran Lapangan Lompat Jauh Sesuai Standar Internasional β Jenis Gaya Dalam Lompat Jauh β Aturan dalam Olahraga Lompat Jauh β Teknik Dasar dalam Lompat Galah β Ukuran Galah dan Lapangan Lompat Galah 1. Teknik Memegang Lembing Teknik memegang lembing yang biasa dilakukan para atlet lempar lembing adalah cara Amerika dan Finlandia. Penjelasan yang mendetail mengenai kedua cara tersebut adalah sebagai berikut. Cara Amerika β genggaman berada di belakang lilitan lembing, jari melingkar di badan lembing dengan longgar dan ibu jari menekan permukaan dan telunjuk melingkar di belakang lilitan. Cara Finlandia β dengan memegang lembing pada bagian belakang lilitan lembing menggunakan jari tengah dan ibu jari, posisi telunjuk di batang lembing agak serong. Jari -jari lain melingkar di badan lembing namun tidak menggenggam ketat. 2. Teknik Membawa Lembing Ada tiga cara teknik membawa lembing yang biasa digunakan atlet lempar lembing saat melakukan awalan, di antaranya adalah sebagai berikut. Membawa lembing di atas bahu dengan mata lembing menghadap serong ke atas. Membawa lembing di belakang badan sepanjang alur lengan dengan mata lembing menghadap ke arah depan serong ke atas. Bawa lembing dengan mata mengarah serong ke arah bawah dan lembing berada di atas bahu. 3. Teknik Melempar Lembing Teknik melempar lembing pada olahraga lempar lembing terbagi menjadi tiga tahap yaitu awalan, lemparan, dan akhiran. Detail penjelasannya adalah sebagai berikut. Awalan Gerakan awalan dilakukan dengan lari membawa lembing di atas kepala, sikut ditekuk dan diarahkan ke depan dengan telapak tangan menghadap atas. Posisi lembing mendatar sejajar permukaan tanah. Bagian terakhir awalan terdiri atas langkah saling cross step. Pada bagian akhir dapat dilakukan langkah dengan beberapa antara lain jingkat hot step, langkah silang di depan cross step dan langkah silang di belakang rear cross step. Proses peralihan cross step dilakukan saat kaki diturunkan. Putar kedua bahu secara pelan ke arah tangan utama, dengan lengan tangan utama mulai bergerak dan diluruskan ke arah belakang dengan tubuh bagian atas condong ke belakang, dengang pandangan selalu melihat lurus ke depan. Lemparan Teknik lemparan adalah dengan menarik bahu kanan dan lengan ketika melakukan lemparan lewat inti bahu dengan kuat ke depan atas. Gerakkan badan melewati kaki depan dan lempar lembing. Akhiran Gerakan akhiran pada lempar lembing adalah melakukan lemparan dengan langkahan kaki di depan untuk keseimbangan gerak dan agar tidak melampaui garis batas lemparan. Baca Teknik Renang Gaya Kupu-kupu yang Benar β Teknik Renang Gaya Bebas β Teknik Renang Gaya Dada yang Benar β Teknik Renang Gaya Punggung yang Benar β Macam-macam Gaya Renang dan Sejarahnya Demikianlah artikel mengenai ukuran lapangan dalam lempar lembing yang perlu diketahui, berikut ukuran tongkat lembing dan penjelasan mengenai latihan yang dibutuhkan dan teknik dalam melakukan olahraga lempar lembing. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang membutuhkan, baik para atlet profesional ataupun para akademisi, seperti siswa atau guru. Selamat beraktivitas dan salam olahraga!
Tolak peluru atau shot put merupakan salah satu nomor dalam cabang olahraga atletik.. Pada pesta olahraga multicabang seperti Olimpiade, tolak peluru masuk dalam kategori lempar bersama lempar cakram, lontar martil, dan lempar lembing. Dalam modul Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas VII (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tolak peluru adalah salah
Contoh Gambar Lapangan Lempar Cakram Beserta Ukurannya Dan Keterangannya β Lempar cakram merupakan olahraga yang tergolong dalam cabang atletik. Olahraga ini bertujuan untuk melempar cakram sejauh mungkin, oleh sebab itu olahraga ini membutuhkan tenaga yang besar dan juga teknik tepat. Tahukah kalian bahwasannya fasilitas lapangan lempar cakram hampir mirip dengan bentuk dan ukuran lapangan lontar martil. Oleh karena itu seringkali pelaksanaan kompetisi olahraga lontar martil dan lempar cakram dilakukan di tempat yang sama. Meskipun begitu ukuran lempar cakram juga memiliki ukuran standar sendiri. Berikut adalah rinciannya. Baca juga Gambar Lapangan Lempar Lembing Beserta Keterangannya Contoh Gambar Lapangan Lempar Cakram Beserta Ukurannya Dan Keterangannya Lengkap Contoh gambar lapangan lempar cakram lengkap dengan ukurannya Keterangan Gambar Ukuran Lapangan Lempar Cakram Jari-jari lingkaran pada area lempar cakram Discus Circle = 1,25 meter. Diameter lingkaran pada area lempar cakram Discus Circle = 2,5 meter. Panjang garis kanan kiri pada area lingkaran = 75 cm. Panjang area pendaratan Landing Sector = Maksimal 80 meter. Lebar area pendaratan Landing Sector dari Discus Circle = 0,75 cm. Besar sudut lebar pada area pendaratan = 34,92Β° dari pusat area lemparan. Lebar atau ketebalan garis lapangan = 5 cm. Baca juga Gambar Lapangan Lompat Tinggi Beserta Ukurannya Contoh Foto Lapangan Lempar Cakram Beserta Keterangannya Contoh foto lapangan lempar cakram Keterangan Gambar Lapangan Lempar Cakram Beserta Ukurannya Lengkap 1. Disqus Circle Area TolakanDisqus Circle adalah bagian lapangan lempar cakram digunakan para peserta atlet untuk melakukan awalan dan juga lemparan cakram di dalamnya. Disqus circle merupakan lapangan lempar cakram berbentuk lingkaran dengan diameter 2,5 meter. Pada kedua sisi samping luar lingkaran tersebut terdapat garis lurus yang menjulur sepanjang 75 cm. Lingkaran lapangan lembing dibatasi oleh garis berwarna putih dengan lebar 5 cm. 2. Landing Sector Area PendaratanLanding sector merupakan tempat untuk area pendaratan lempar cakram. Sektor pendaratan dapat tersusun dari arang atau rumput atau bahan lain yang sesuai dengan permukaan rata yang cukup lunak guna memastikan bahwa tempat awal jatuhnya cakram dapat ditentukan dengan jelas oleh juri. Selain itu permukaan pendaratan tidak boleh menimbulkan pantulan ke belakang pada cakram yang dapat menyebabkan risiko titik pengukuran dilenyapkan. 3. Safety Cage Kandang PengamanSama seperti olahraga lontar martil, olahraga lempar cakram juga dilengkapi fasilitas berupa kandang pengaman untuk menjamin keselamatan para penonton dan atlet. Baca juga Gambar Lapangan Tolak Peluru Beserta Ukurannya Lengkap Contoh Gambar Cakram Beserta Keterangannya Berat Cakram Standar Internasional Umur TahunPutra KgPutri Kgβ€ β β 342135 β 492150 β β 751175+ Sekian rincian informasi tentang Gambar Lapangan Lempar Cakram Beserta Ukurannya Dan Keterangannya Lengkap. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan kalian mengenai olahraga kategori atletik.
GambarUkuran Skema Lapangan Atletik Olah Raga Lengkap Freewaremini Di 2021 Lompat Jauh Lempar Lembing Gambar. Contoh Soal Bola Kasti Pilihan Ganda Dan Jawaban Bola Kasti Rounders Adalah Salah Satu Capang Olah Raga Yang Di Mana Pendidikan Jasmani Bola Tangan Rohani. Sewa Baju Padang Pengantin Padang Di Jakarta Hubungi Telepon 0852 1171 1318
- Olahraga lempar lembing merupakan bagian dari nomor perlombaan atletik. Dari sejarahnya, lempar lembing merupakan salah satu olahraga tertua di dunia. Lantas, apa teknik dasar dan ukuran lapangannya? Sebagaimana dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI lempar lembing adalah bentuk olahraga melemparkan tombak kayu dengan ujung berlapis logam runcing sejauh World Athletics, olahraga lempar lembing berasal dari aktivitas berburu atau perang di masa silam. Lambat laun, keterampilan melempar lembing dimasukkan dalam kelompok olahraga atletik, sebagai aktivitas dasar manusia melempar yang ditempa secara lempar lembing sudah dimasukkan ke daftar olahraga Olympic Games pada 708 SM sebagai bagian dari pancalomba pentathlon. Secara resmi, lempar lembing tergolong cabor atletik Olympic Games sejak 1908 untuk atlet pria dan 1932 untuk kelompok atlet wanita. Sejauh ini, atlet Ceko Jan Zelezny dinobatkan sebagai pelempar lembing terbaik dalam sejarah. Ia memenangkan hat-trick, menyabet tiga gelar berturut-turut dalam Olimpiade 1992-2000, serta mencetak rekor dunia dengan lemparan sejauh 98,48 meter pada 1996. Sementara itu, rekan senegaranya, Barbora Spotakova adalah salah satu pelempar lembing wanita terkemuka dunia. Ia memenangkan gelar olimpiade pada 2008 dan 2012, serta merupakan pemegang rekor dunia putri terbaik dengan lemparan lembing sejauh 72,28 meter. Bentuk & Ukuran Lapangan Lempar Lembing Ukuran lapangan lempar lembing adalah sebagai berikut Lebar awalan 4 meter Panjang awalan 40 meter Lebar garis lurus sebelah kanan dan kiri garis lempar 1,5 meter Lebar garis lempar 7 meter Teknik Dasar Lempar Lembing Secara umum, terdapat 6 teknik dasar dalam melempar lembing sebagaimana dikutip dari buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 2017 yang diterbitkan Kemendikbud. Penjelasannya adalah sebagai berikut 1. Cara memegang lembingCara memegang lembing disesuaikan agar digenggam dengan kuat dan nyaman. Macam-macam cara memegangnya terdiri dari cara memegang Finlandia, cara Amerika, hingga cara menjepit. Penjelasan mengenai cara memegang lembing dengan gaya Finlandia adalah sebagai berikut Lembing diletakkan pada telapak tangan dengan ujung atau mata lembing serong hampir menuju arah badan. Jari tengah memegang tepian atau pangkal ujung dari tali bagian belakang lembing dilingkarkan, dibantu dengan ibu jari diletakkan pada tepi belakang dari pegangan dan pada badan lembing. Jari telunjuk harus lemas ke belakang demi menahan badan lembing. Sementara itu, jari-jari lainnya turut memegang lilitan pegangan di atasnya dalam keadaan lemas. Dengan cara Finlandia ini, jari tengah dan ibu jari memegang peranan penting untuk mendorong tali pegangan pada saat melempar lembing. 2. Cara membawa lembingCara membawa lembing dilakukan dengan sikap siap siaga melempar lembing. Cara membawanya terbagi dari tiga macam sebagai berikut Lembing diposisikan di atas pundak ketika dibawa; Lembing diposisikan ke bawah saat dibawa; atau Membawa lembing di depan dada. 3. Lari ancang-ancang atau lari awalanDalam tahap ancang-ancang, pelempar lembing berada dalam gerakan akseleratif. Tujuannya adalah untuk mempercepat lemparan lembing ancang-ancang ini terbagi menjadi lari awalan silang cross-step dan lari awalan jangkit hop-step. 4. Lima langkah beriramaPemusatan power dilakukan dengan tahap 5 langkah berirama, yaitu tahap penarikan, langkah impuls, dan pelepasan. 5. Melepas lemparan sebagai bagian dari 5 langkah beriramaDalam tahap lemparan, energi difokuskan di otot tangan untuk melepaskan lembing sekuat mungkin. Saat dilemparkan, lengan atlet harus dalam kondisi vertikal, sedekat mungkin dengan lembing yang dilepaskan. 6. Pemulihan recoveryDalam tahap pemulihan, pelempar menahan tubuhnya dengan batas jarak antara kaki dari kaki penahan ke garis batas lempar sejauh 1,5 β 2 meter. Baca juga Apa Perbedaan Antara Jalan Cepat dan Lari dalam Olahraga Atletik? Olahraga Atletik Sejarah dan Daftar Jenis Olahraga di Cabangnya Zaenal Fanani Jawara di Cross Country Olympic Men Elite - Pendidikan Penulis Abdul HadiEditor Yantina Debora
GambarLapangan Lempar Lembing Beserta Ukurannya Dan Keterangannya - Info Edukasi. GAMBAR-UKURAN-SKEMA LAPANGAN ATLETIK-OLAH RAGA LENGKAP - CENTER SENI. Ukuran Lapangan Tolak Peluru. | Tolak peluru, Peluru, Lempar cakram. Disertai Gambar: Lapangan Lempar Lembing Dan Spesifikasi Tongkat Lembing | Pengadaan (Eprocurement)
Tuesday, January 19, 2021 Konstruksi Olahraga Lempar lembing merupakan salah satu olahraga pada cabang atletik yang menguji ketrampilan atlet untuk melemparkan tongkat lembing sejauh mungkin. Sebagai acuannya, tentu akan dibangun lapangan yang bisa digunakan untuk perlombaan olahraga jenis di bawah ini akan dijelaskan ukuran lapangan olahraga lempar lembing dan juga spesifikasi tongkat lembing yang digunakan baik untuk atlet laki-laki maupun Lapangan Lempar LembingLapangan lempar lembing dilengkapi dengan sebuah lintasan memanjang berukuran lebar 4m. Sementara itu runway-nya memiliki panjang minimal 30m dan panjang maksimal 36,5m. Di lintasan lapangan inilah para pemain lempar lembing mengambil ancang-ancang sebelum melakukan lemparan. Setelah itu, atlet lempar lembing diharuskan melemparkan lembing di area yang ditentukan lengkung lemparan. Lengkung lemparan tersebut terbuat dari kayu atau logam yang dicat putih dengan lebar 7 cm. Lengkungan ini merupakan busur dari lingkaran yang berjari-jari 8 meter dan dibuat datar dengan atlet melempar tongkat lembingnya ke daerah lemparan yang bebentuk segita yang bersudut 29ΒΊ - 30ΒΊ dan panjang kedua sisinya LembingLembing terbuat dari logam alumunium yang mempunyai panjang 260 cm - 270 cm dan beratnya 800 gram untuk putra. Sedangkan lembing untuk putri spesifikasinya adalah panjang 220 cm - 230 cm dan beratnya 600 lebih jelasnya bisa diliat pada gambar dan penjelasan di bawah iniUkuran Lembing Putra Via CV. Jaya BersamaUkuran Lembing Putri Via CV. Jaya BersamaAdapun diameter lembing adalah 2,5cm hingga 3cm, dan panjang lilitan yang digunakan sebagai pegangan baik untuk laki-laki maupun perempuan adalah 14 cm β 16 ujung tongkat lembing dibuat mengkilap dan tajam, bagian belakang lembing ekornya lebih ringan daripada ujung lembing. Hal itu bertujuan agar tongkat lembing bisa mendarat dan menancap dengan baik. Pegangan lembing terbuat dari lilitan tali yang dililit rapat tanpa ada renggangan supaya para atlet merasakan kenyamanan pada saat melemparkan lembing, tidak panas. Lilitan lembing tersebut harus terbuat dari bahan yang tidak licin dan mampu menyerap keringat dengan baik lapangan lempar lembing dan tongkat lembing harus memenuhi standar yang telah ditetapkan agar perlombaan lempar lembing dapat berjalan dengan lancar dan sukses, tanpa ada yang merasa dirugikan.Meskitelah berusia 43 tahun, sepak terjangnya di lapangan terbukti masih trengginas. Tak kurang dari tiga medali emas di ASEAN Para Games Solo 2022 menjadi bukti bahwa baginya usia bukan masalah. Apalagi minder dengan yang muda-muda. Warmia sukses menyabet tiga medali emas yakni di nomor lempar cakram, lempar lembing dan terakhir tolak peluru. - Lempar lembing merupakan salah satu jenis olahraga yang termasuk dalam cabang atletik. Tujuan dari olahraga lempar lembing adalah mencapai jarak lemparan lembing atau javelin throw menjadi salah satu olahraga atletik kategori lempar yang dilombakan pada Olimpiade selain tolak peluru, lempar cakram, dan lontar martil. Sama seperti nomor olahraga lempar lainnya, dalam pertandingan lempar lembing juga terdapat lapangan, peralatan, dan juga perlengkapan. Berikut adalah peraturan mengenai ukuran lapangan, peralatan, dan perlengkapan lempar lembing sesuai standar Asosiasi Federasi Atletik Internasional IAAF. Baca juga Lempar Lembing Sejarah dan TekniknyaUkuran Lapangan Lempar Lembing Lapangan lempar lembing dibagi menjadi tiga bagian yaitu lintasan jalur awalan, sudut lemparan, dan sektor lemparan. Lintasan awalan Panjang lintasan awalan lapangan lempar lembing adalah minimal 30 meter dan maksimal 36,5 meter. Adapun, lebar lintasan awalan adalah 4 meter dengan tebal garis batas lintasan awalan 5 cm. Sudut lemparan Sudut lemparan adalah area untuk melempar lembing setelah berlari di jalur lintasan awalan. Jarak antara titik ancang-ancang dalam sudut lemparan dan bibir busur adalah 8 meter. Sudut yang tercipta dari garis poros tengah ke ujung pojok busur adalah 30 derajat. Bibir busur adalah garis akhir yang tidak boleh dilewati oleh atlet ketika akan melempar lembing. Namun, garis dengan lebar 7 cm tersebut boleh disentuh oleh atlet selepas melempar lembing saat terjatuh. Baca juga Teknik Lempar Lembing
Ukuranlapangan lempar cakram lengkap beserta gambarnya. Namun pada umumnya, berat cakram untuk atlet putra adalah 2 kg dengan ukuran diameter 22 cm, dan untuk atlet putri adalah 1 kg dengan ukuran . Kumpulan gambar tentang gambar lapangan lempar lembing beserta ukurannya,. 17 gambar lapangan olahraga beserta ukurannya artikel materi .
Adahobi, Lapangan Lempar Lembing β Olahraga lempar lembing menjadi salah satu olahraga yang tidak terlalu dikenal di kalangan masyarakat luas, namun olahraga ini tetap memiliki jumlah peminat yang lumayan banyak. Untuk menguasai teknik lempar lembing memang harus banyak latihan, karena alat yang digunakan juga memiliki ukuran dan berat Putra Panjang = 2,6 meter β 2,7 meter. Berat = 800 gram. Putri Panjang = 2,2 meter β 2,3 meter. Berat = 600 gram. Sementara untuk ukuran lapangan lempar lembing bisa Anda lihat ulasan selengkapnya dibawah ini. Ukuran Lapangan Lempar Lembing Standar Internasional Pada dasarnya, pihak IAAF telah menerapkan standar yang bisa dijadikan sebagai acuan ketika ingin membuat lapangan untuk olahraga lempar lembing. Pembuatan lapangan yang satu ini tidak hanya mengacu pada lebar dan panjang lapangan saja, namun harus menyesuaikan dengan kondisi lapangan dan posisi pengunjung yang menyaksikan olahraga tersebut. Pusat lengkungan yang terbuat atas adanya pertemuan antara dua garis akan memiliki sudut yang besarnya sekitar 30 derajat. Semua peraturan yang sebelumnya sudah dijelaskan harus disesuaikan dengan peraturan yang sudah ditetapkan sebelumnya sehingga atlet dapat berkompetisi dalam kondisi yang aman sambil mengangkat lembing yang ada di tangan mereka. Ukuran lapangan lempar lembing yang diterapkan di Indonesia umumnya sudah menyesuaikan standar internasional, dengan panjang dan lebar yang tidak jauh berbeda dengan apa yang sudah diterapkan pada kompetisi lempar lembing di luar negeri. Panjang dan lebar tersebut harus tetap disesuaikan dengan kondisi lapangan di Indonesia sendiri. Berikut ini skalanya Panjang daerah awalan Runway = minimal 30 meter. Lebar daerah awalan Runway = 4 meter. Besar sudut Throwing Arc = 28,96Β°. Titik pusat jari-jari busur lingkaran yang masuk kedalam area runway = 8 meter. Besar sudut proyeksi pada garis Landing Sector = 28,96Β°. Lebar garis Runway = 5 cm. Lebar garis Throwing Arc = 7 cm. Lebar garis Landing Sector = 5 cm. Keterangan Lapangan Lempar Lembing Dengan melihat gambar sakala lapangan lempar lembing di atas, beberapa keterangan diantaranya sebagai berikut 1. Garis Busur Lembing Throwing Arc Line Salah satu aspek yang harus ada di dalam lapangan lempar lembing adalah garis busur lembing. Dalam bahasa Inggris dan istilah internasionalnya, garis busur lembing ini lebih sering disebut sebagai throwing arc line yang menunjukkan bahwa garis tersebut dijadikan sebagai titik untuk menghitung atau mencatat seberapa jauh lemparan yang dihasilkan oleh pelempar. Pada dasarnya, garis busur lembing diletakkan pada ujung jalur awalan yang ada di dalam lapangan. Garis tersebut pun harus dibuat dengan menggunakan bahan yang tepat dan tidak gampang hilang apabila terkena hujan atau dilalui oleh manusia. Karena itulah, terkadang garis busur lembing dibuat dengan memanfaatkan cat yang berkualitas tinggi dan terdiri atas material yang bersifat non korosif. Jika garis busur lembing tidak dicat dengan benar, maka posisi garis tersebut harus dipasang dengan menjajarkannya dengan ujung daerah runway. Pada bagian ujungnya, garis busur ini diberi sebuah garis yang lurus dan sejajar dengan lebar garis sebesar 7 cm dan panjangnya sekitar 75 cm. Biasanya, garis ini diberi warna putih dengan bentuk yang melengkung dari ujung titik tengah. Baca juga Pengertian Bola Voli Mini Sejarah Hingga Peraturan Permainan 4+ Macam Gaya Lompat Tinggi Beserta Gambar 2. Area Pendaratan Landing Sector Selain garis busur lembing, area pendaratan juga menjadi bagian dari lapangan lempar lembing yang paling wajib untuk berada pada lapangan. Sebab, area ini berfungsi untuk mengetahui posisi lembing yang sudah dilemparkan sehingga ketika berada di dalam kompetisi, juri dapat menilai apakah lembing tersebut sudah mendarat dengan tepat. Pada umumnya, panjang daerah area pendaratan cukup lebar, bahkan terkadang mencapai lebih dari 50 meter. Sebab, panjang maksimal yang bisa digunakan yaitu tidak boleh lebih dari 100 meter. Untuk jarak kedua yang berada pada bagian dalam dari garis sektor, panjangnya harus disesuaikan yakni sekitar 50 meter. Daerah sektor tersebut memiliki besar sudut yakni sekitar 28,96 derajat. Karena sudut tersebutlah yang menyebabkan lebar daerah sektor mengalami perluasan. Hal itu menyesuaikan dengan panjang daerah untuk area pendaratan. Tidak mengherankan sebab garis sektor ini diperkirakan memiliki proyeksi yang diambil dari titik tengah dan dihitung sebesar 8 meter semenjak ujung jalur awalan. 3. Jalur Awalan Runway Sesuai dengan namanya, jalur awalan adalah bagian dari lapangan lempar lembing yang digunakan oleh atlet lempar lembing untuk mempersiapkan dirinya sebelum melempar. Persiapan melempar lembing adalah hal yang penting untuk dilakukan sehingga mereka tidak mengalami cedera dalam melakukannya dan tubuh mereka pun menjadi lebih terbiasa memegang lembing. Atlet lempar lembing akan menggunakan jalur awalan untuk menyiapkan posisi yang tepat agar lembing tersebut dapat terlempar menuju area pendaratan yang cukup jauh. Dengan begitu, maka atlet yang mampu melempar hingga jarak terjauh dapat dikatakan sebagai pihak yang memenangkan pertandingan tersebut tanpa ada perlawanan apapun. Berdasarkan informasi umum, panjang lintasan yang ada pada jalur awalan pada dasarnya tidak terlalu banyak yaitu lebarnya hanya sekitar 30 meter saja. Untuk lebarnya sendiri hanya 4 meter sehingga tidak memakan terlalu banyak ruangan di lapangan. Pada sisi samping kiri dan kanan daerah jalur awalan akan diberi sebuah garis pembatas yang memiliki lebar sekitar 5 sentimeter. Garis tersebut memiliki fungsi penting untuk membedakan jalur awalan dengan daerah yang biasanya digunakan untuk pengunjung atau area pelatih yang sedang menonton pertandingan. Jadi itulah pembahasan lengkap mengenai ukuran lapangan lempar lembing yang digunakan untuk standart nasional dan internasional. Adapun teknik lempar dan posisi badan saat melakukan lemparan akan dibahas diartikel selanjutnya. Semoga bermanfaat!
MPxpY.